Menurutnya pola peredaran uang palsu mengalami perubahan, di mana sebelumnya peredaran uang palsu mengalami peningkatan saat momen-momen tertentu, seperti lebaran dan lainnya.
"Namun saat ini pola peredaran dilakukan ke pasar-pasar tradisional, toko dan sebagainya," tuturnya.
Majid menambahkan untuk meminimalkan peredaran uang palsu BI Cirebon juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan berbagai cara.
"Kami terus mengedukasi masyarakat untuk menerapkan 3D saat menerima uang, ya dilihat, diraba, diterawang," katanya.
(Rani Hardjanti)