JAKARTA - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) akan menjual sembilan ruas tol. Perseroan sudah mendapatkan izin dari para pemegang saham untuk menjual sembilan ruas tolnya.
Baca Juga: Waskita Beton Bukukan Kontrak Baru Rp3,29 Triliun hingga Semester I-2019
Kesembilan ruas tol tersebut, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, dan yang ketiga Pasuruan Probolinggo (Paspro). Kemudian yang keempat adalah Semarang-Batang, kelima adalah Solo-Ngawi, keenam Ngawi-Kertosono.
Kemudian yang ketujuh Kayu Agung - Palembang-Betung , ke delapan Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, dan terakhir adalah Bekasi-Cawang-Kampung Melayu.
Direktur Keuangan Waskita Karya Haris Gunawan mengatakan, dari sembilan ruas tol, lima di antaranya bisa rampung pada tahun ini. Meskipun begitu, dirinya tidak menyebutkan mana saja dari lima ruas tol yang akan dijual.
Baca Juga: Waskita Beton Raih Kontrak Baru Rp3,04 Triliun hingga Juni
“Jadi kita harapkan empat sampai lima ruas itu akan dieksekusi di semester II-2019,” ujarnya, dalam acara public expose di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (20/8/2019).
Saat ini, lanjut Haris, kelima jalan tol ini sedang dalam tahap penilaian kinerja (due dilligence). Namun lagi-lagi, Haris tidak menyebutkan kelima ruas tol tersebut.
“Sekarang tetap berjalan belum bisa kita annouce karena masih dalam proses. Kita masih menunggu hasil due diligence mereka,” ucapnya
Haris juga menambahkan, ada dua investor yang berminat untuk mencaplok lima jalan tol tersebut. Namun dirinya tidak menyebutkan perusahaan mana saja
“Jadi ada sembilan ruas yang sekarang dalam proses due diligence oleh dua investor kita yaitu untuk lima ruas,” ucapnya.
(Feby Novalius)