Daya Saing Kalah, Menaker: Ekosistem Ketenagakerjaan Indonesia Sangat Kaku

Yohana Artha Uly, Jurnalis
Jum'at 27 September 2019 12:35 WIB
Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri (Foto: Okezone.com/Yohana)
Share :

JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menyatakan, ekosistem ketenagakerjaan yang sangat kaku membuat Indonesia tidak cukup menarik bagi investor. Tercermin dari data Bank Dunia yang menyebut 33 perusahaan asing hengkang dari China, namun tak satu pun relokasi ke Indonesia.

Seluruh perusahaan asing yang melakukan relokasi itu di antaranya 23 memilih ke Vietnam. Kemudian 10 lainnya memilih tersebar di Malaysia, Thailand dan Kamboja untuk relokasi.

Baca juga: Viral Kecanggihan Robot Kalahkan Tukang Kayu

Padahal investasi asing bersifat langsung (foreign direct investment) membuat terciptanya lapangan kerja berskala besar. Namun iklim investasi Indonesia yang kurang kondusif tak memikat investasi dan menghambat penciptaan lapangan kerja.

"Tempo hari 33 perusahaan relokasi dari China enggak ada yang ke Indonesia, daya saing kita kalah. Salah satunya faktor daya saing ini adalah tenaga kerja yang terlalu kaku," ujar dia di Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Jumat (27/9/2019).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya