Bos Dahana Minta Menhan Prabowo Beli Peledak Produk Lokal hingga 35%

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 12 November 2019 14:20 WIB
Bahan Peledak (Foto: Reuters)
Share :

Dari sisi harga juga, bahan peledak dalam negeri justru lebih murah dibandingkan dari negara lain. Namun dalam realita di lapangannya, justru untuk meperkuat pertahanan dalam negeri, masih sering membeli produk dari luar negeri.

“Barang siapa bahan peledak yang sudah tersertifikat sudah terakreditasi boleh TNI beli ke industri lokal. Contohnnya Dahana, Pindad, DI PAL, tapi kadang-kadang belinya keluar. Kalau teknologi canggih kita akui kita belum bisa. Kalau Dahana bisa bikin bom itu sudah ada sertifikasinya. Terus ada roket S-80 tahun depan diuji dinamis pakai Sukhoi. Kalau sudah ada sertifikasinya harus beli,” katanya.

Sementara itu lanjut Budi, khusus untuk produk-produk pertahanan lainnya, mungkin sedikit pengecualian. Karena ada beberapa alat pertahanan yang mana perusahaan dalam negeri belum bisa memproduksinya.

“Saya enggak tahu mungkin NDHI belum bisa buat macem-macem jadi mereka belinya dari luar. Kalau Dahana tapi bisa bikin bom bisa bikin roket itu harus dibeli,” katanya.

 

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya