JAKARTA - Ada gebrakan baru yang ditunjukan oleh perusahaan seperti McDonald, Nike dan Under Armour. Ketiganya kini memiliki pemimpin baru, yakni CEO baru McDonald Chris Kempczinski, CEO baru Nike John Donahoe dan CEO baru Under Armour Patrik Frisk.
Lantas bagaimana peluang kesuksesan para CEO baru ini dengan kondisi perusahaan saat ini?
Baca Juga: 15 Ide Gila Elon Musk, dari Tinggal di Mars hingga Kecerdasan Buatan
CEO baru McDonald Chris Kempczinski dinilai menghadapi risiko yang lebih rendah dalam pengelolaan perusahaan, sehingga peluang keberhasilannya cukup tinggi. Untuk CEO baru Nike John Donahoe, dinilai menghadapi risiko yang berpotensi menurunkan kinerja perusahaan. Hanya saja, jika berhasil berhasil hal ini dapat membuatnya mencapai keberhasilan.
Sementara itu, CEO baru Under Armour Patrik Frisk, mungkin menghadapi hambatan kesuksesan yang tidak dapat diatasi. Peluang mencapai keberhasilan sangat sulit.
McDonald
Melansir dari Forbes pada Sabtu (16/11/2019), Steve Easterbrook baru-baru ini dipecat McDonald karena kedapatan memiliki hubungan dengan karyawan. Chris Kemczinski ditunjuk untuk menggantikannya. Sebagai Kepala Bisnis McDonald's di AS, Chris seharusnya ia tidak terkejut dengan masalah bisnis yang harus dia atasi segera.
Baca Juga: Cerita Keluarga Miliarder Ted Lerner, Pemilik Tim Baseball Bernilai USD1,8 Miliar
Nike
Mark Parker melepaskan pekerjaan CEO di Nike setelah 13 tahun kepemimpinannya. Ini bukan kejutan besar, karena memang dirinya akan segera berusia 65 tahun pada tahun depan.
"Untuk lebih jelasnya, saya tidak ke mana-mana. Saya tidak sakit. Tidak ada masalah yang tidak saya beritahu kepada kalian. Saya sangat percaya cara terbaik bagi kita untuk berkembang dan tumbuh dalam sebuah perusahaan adalah dengan membawa bakat kita untuk bergabung dengan bagian dari keluarga Nike," ujar Mark Parket.