Gross National Income (GNI) meningkat sekitar 155,9 persen. Jika pada 1990 GNI kita sebesar USD4,399, maka pada saat ini menjadi USD11,256.
Perwakilan UNDP Indonesia Christophe Bahuet mengatakan, merupakan tonggak bersejarah bagi Indonesia yang masuk ke dalam kelompok dengan IPM tinggi. “Prestasi ini adalah hasil dari komitmen nasional yang kuat untuk pembangunan manusia, yang tidak hanya bertumpu pada pertumbuhan ekonomi tetapi juga kesejahteraan masyarakat, khususnya kesehatan dan pendidikan,” ujarnya.
Diperlukan upaya lebih dari pemerintahndalam mencegah ketimpangan di Indonesia agar IPM di negara ini menjadi tinggi. Menurut UNDP, bila ketimpangan dimasukkan dalam pengukuran, maka nilai IPM Indonesia bisa turun sampai 17.4%.
Maka dari itu, Christophe Bahuet berharap agar laporan UNDP ini membawa pesan yang perlu diperhatikan oleh negara ini. Terutama dalam pembangunan manusia untuk kemajuan lebih lanjut, caranya dengan mengurangi kesenjangan dan mengantisipasi kesenjangan baru di masa depan.
“UNDP akan terus menjadi mitra Indonesia untuk kemajuan pengembangan manusia,” tegas Bahuet.
(Fakhri Rezy)