JAKARTA - Investasi akan membuka lapangan kerja baru dan memicu penurunan angka kemiskinan yang sejak tahun 2018 untuk pertama kalinya menembus di bawah 10%.
Baca Juga: Investasi Listrik Ditarget Tembus USD39 Miliar hingga 2024
Investasi juga menjadi kunci suksesnya pembangunan, baik sumber daya manusia maupun infrastruktur. Investasi energi dan sumber daya mineral (ESDM) menjadi sangat strategis. Omnibus Law atau Undang-undang sapu jagat yang sedang disiapkan, turut memastikan target minimal investasi ESDM 5 tahun ke depan bisa tercapai.
"Omnibus law atau RUU cipta kerja maupun perpajakan akan percepat dan perluas investasi. Investasi ESDM kita dorong terus. Dalam 5 tahun ke depan (2020-2024) rencana investasi ESDM minimal dapat dicapai sebesar USD198 miliar atau Rp2.768 triliun," ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM yang sekaligus merangkap sebagai pelaksana tugas Direktur Jenderal Migas Ego Syahrial seperti dikutip laman Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (23/2/2020).
Baca Juga: Sektor Migas Punya Peluang Gaet Investasi hingga USD117 Miliar