Alasan Harus Punya Dana Darurat, untuk Peristiwa Tak Terduga

Irene, Jurnalis
Minggu 01 Maret 2020 13:11 WIB
Trik Hemat (Ilustrasi: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Kebutuhan darurat atau mendadak bisa berbagai macam, tetapi biasanya kebutuhan itu menyangkut atau berhubungan dengan bagaimana cara kita untuk hidup atau tetap bertahan hidup meskipun terjadi hal-hal berikut. Ada beberapa kebutuhan darurat seperti kebutuhan biaya karena sakit, kecelakaan di jalan, dan lain-lain.

Mengutip dari buku 'Successful Financial Planner' karya Prof. Dr. Adler H. Manurung, R.F.C dan Lutfi T. Rizky, S.E., M.M., R.F.A., Contoh beberapa kebutuhan darurat sebagai berikut :

Baca Juga: Pengusaha Pemula Selalu Kena Masalah Keuangan, Kenapa?

Pertama, kebutuhan biaya karena sakit, serta biaya rumah sakit yang tidak bisa ditunda. Sudah menjadi informasi umum bahwa kesehatan sangat mahal, yang diartikan biaya untuk bertobat ke puskesmas, klinik, maupun rumah sakit sangatlah mahal bagi sebagian masyarakat.

Sebagian besar rumah sakit tidak memperbolehkan masyarakat untuk mendapatkan layanan rawat inap apabila tidak memiliki asuransi atau tidak menempatkan deposit atau uang pangkal terlebih dahulu. Layanan kesehatan yang diberikan akan bergantung kepada seberapa jumlah dana yang dapat disediakan oleh anggota keluarga.

Baca Juga: Punya Gaji Besar tapi Cepat Habis, Ini Penyebabnya

Terkadang meskipun telah memiliki asuransi, tetap saja harus menyediakan dana tunai untuk menutup biaya kesehatan sebelum biaya tersebut ditagihkan ke perusahaan asuransi. Melihat kebutuhan ini maka sudah selayaknya dana darurat tersedia untuk menutupi kebutuhan ini apabila diperlukan.

Kedua, kecelakaan di jalan. Masyarakat di Indonesia belum semuanya dapat menerima kartu kredit sebagai sarana pembayaran. Kartu kredit hanya dapat diterima di kota besar. Oleh karena itu, keberadaan dana tunai sangat penting bila terjadi kecelakaan di jalan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya