Iran Tuduh AS Kampanye 'Terorisme Ekonomi'

, Jurnalis
Jum'at 13 Maret 2020 14:42 WIB
Dolar (Reuters)
Share :

JAKARTA - Pemerintah Iran menuntut Amerika untuk segera menghentikan apa yang disebutnya sebagai ‘’kampanye terorisme ekonomi’’ dan mencabut sanksi-sanksi.

Mengutip VoA Indonesia, Jakarta, Jumat (13/3/2020), Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan, Amerika telah benar-benar mempersulit Iran untuk mengekspor minyak dan hampir mustahil untuk mengimpor obat-obatan serta peralatan medis. Hal ini juga termasuk mengidentifikasi dan merawat pasien-pasien virus corona di negara itu.

 Baca juga: Perusahaan Ini Catat Tren Positif di Tengah Maraknya Virus Korona

Dalam surat kepada Sekjen PBB Antonio Guterres, Zarif mengatakan sanksi-sanksi Amerika juga telah membuat ribuan orang Iran terdampar di luar negeri dan sangat merusak hubungan udaranya dengan Eropa.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya