Pasar Tutup karena Virus Corona? Bos PD Jaya: Tidak Benar

JAKARTA - Beredar kabar bahwa sejumlah pasar di daerah tutup sebagai antisipasi pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal ini pun membuat masyarakat panik mendengar kabar pasar di daerahnya tutup.

Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin pun menepis isu penutupan pasar di Jakarta. Dia mengatakan, dalam upaya pencegahan virus corona, pasar-pasar akan disemprotkan disinfektan virus corona.

Baca Juga: Pasar Jadi Titik Temu Masyarakat, Pedagang Minta Ada Upaya Tangkal Virus Corona

"Bukan tutup, tidak benar itu. Maksudnya, ketika aktivitas pasar selesai atau saat tutup dilakukan penyemprotan disinfektan," tuturnya saat dihubungi Okezone, Minggu (22/3/2020).

Baca Juga: Ditinjau Wapres, Pembangunan Pasar Klewer Sisi Timur Selesai Juli 2020

Sebelumnya, ada keluhan masyarakat bahwa sejumlah pasar tutup karena virus corona. Seperti di Pasar Sukatani, Cisalak di kabarkan tutup pada Minggu 22 Maret 2020. Kemudian di Pasar Warung Buncit, Jakarta Selatan dan Pasa Induk Kramat Jati. 

"Tidak benar, tidak tutup pasanya," tegas Arief.

(Feby Novalius)