JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan, ada sekira 3.000 pekerja migran Indonesia atau tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia kembali ke Indonesia setiap hari.
"Saya menerima laporan dalam beberapa hari ini. Setiap hari ada kurang lebih 3.000 pekerja migran yang kembali dari Malaysia," jelas Presiden, Selasa (31/3/2020).
Baca Juga: Covid-19 Meluas, Sektor Jasa hingga Telekomuniasi Butuh Banyak Tenaga Kerja
Selain itu, Presiden juga menyatakan jika kepulangan sejumlah kru, pekerja atau anak buah kapal (ABK) di berbagai kapal bisa mencapai 11.000 orang.
"Selain pekerja migran di Malaysia, kita juga harus mengantisipasi kepulangan dari para kru kapal, pekerja, ABK yang ada di kapal. Perkiraan kita ada kurang lebih 10.000 sampai 11.000 ABK, ini perlu disiapkan dan direncanakan tahapan2 untuk men-screening mereka," jelas dia.
Baca Juga: Masih Ada Kantor yang Belum Work from Home, Ini Tindakan Pemerintah
Dia mengatakan, prioritas pemerintah saat ini tidak hanya mengendalikan arus mobilitas orang antar-wilayah di dalam negeri. Tapi juga harus bisa mengendalikan mobilitas antar negara yang berisiko membawa imported cases.
"Pertama arus kembalinya WNI dari beberapa negara terutama yang dari malaysia ini betul betul harus kita cermati karena menyangkut bisa ratusan ribu bisa jutaan WNI yang akan pulang," jelas dia.
(Feby Novalius)