Turunnya Harga Minyak hingga Pelemahan Rupiah Guncang Sektor Hulu Migas

Giri Hartomo, Jurnalis
Kamis 16 April 2020 18:44 WIB
Harga Minyak (Foto: Ilustrasi Reuters)
Share :

JAKARTA - Kinerja sektor hulu migas tanah air kini sedang dihadapkan badai permasalahan dari kondisi global. Salah satunya adalah adanya penurunan harga minyak dunia yang terjadi dalam beberapa bulan ini.

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan, pada kuartal I-2020 ini, kinerja sektor hulu migas dihadapkan oleh berbagai macam permasalahan global. Misalnya adalah adanya penurunan harga minyak dunia.

Baca Juga: Harga Minyak Anjlok Lagi, WTI Dibanderol USD20,1/Barel

"Harga minyak turun secara drastis sepanjang saat-saat ini brent masih USD28 per barel tadi pagi," ujarnya dalam teleconfrence, Kamis (16/4/2020).

Selain itu lanjut Dwi Soetjipto, permasalahan lainnya juga pelemahan pada nilai tukar rupiah. Beberapa saat lalu, nilai tukar rupiah sempat mendekati angka Rp17.000 per USD.

 Baca Juga: Kesepakatan OPEC Pangkas Produksi Tak Buat Harga Minyak Naik

"Juga fluktuasi nilai tukar mata uang. Kita bersyukur sekarang sudah menjauh dari Rp16.000 per USD," kata Dwi.

Menurut Dwi, terdampaknya nilai tukar rupiah dan juga penurunan harga minyak dunia dikarenakan adanya pandemi virus corona di seluruh dunia. Harga minyak misalnya, pandemi virus corona ini membuat konsumsi minyak dunia menurun.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya