JAKARTA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) atau Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa mengatakan, China akan mengambil start lebih dahulu untuk melakukan perbaikan pada ekonominya. Mengingat China menjadi salah satu negara yang paling cepat menangani virus corona.
Menurut Suharso, ekonomi China akan mengalami perbaikan mulai triwulan III-2020. Sementara negara-negara lain justru relatif lebih lambat mengingat hingga saat ini masih belum bisa lepas dari bayang-bayang virus corona.
Baca juga: Menperin Sebut Banyak Negara Perang Dagang Alat Kesehatan Akibat Corona
Asal tahu saja, akibat virus corona, ekonomi China sangat terpukul. Pada kuartal I-2020 saja, ekonomi China minus 6,8% atau menjadi yang terburuk sejak 1976 lalu.
Sementara itu, untuk Indonesia ekonomi masih tumbuh sekitar 2,97%. Namun, angka ini di bawah dari prediksi para ekonom dan juga pemerintah itu sendiri yang diperkirakan ekonomi di kuartal I-2020 bisa tumbuh dikisaran 4%
Baca juga: Soal Perang Tarif dengan AS, China Ngadu ke WTO
"Diramalkan bahwa Cina mungkin akan mengalami recovery lebih cepat di kuartal-III 2020. Karena berhasil melakukan virus containment dengan baik. sementara negara lain lebih lambat," ujarnya dalam teleconfrence, Selasa (12/5/2020).
Oleh karena itu lanjut Suharso, pemerintah akan fokus dalam penanganan virus corona sambil menjaga agar ekonomi bisa tetap tumbuh. Berbagai kebijakan pun diambil misalnya adalah larangan mudik dan juga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).