Saat ini, BUMN PT Bio Farma (Persero) bekerja sama dengan sejumlah pihak untuk membuat vaksi Corona. Beberapa lembaga yang bekerjasama dengan perusahaan BUMN tersebut seperti, Sinovac Biotech Ltd, The Coalition for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI), dan lain-lain.
"Bio Farma dari 2 bulan yang lalu kita coba mencari solusi, kita bicara dengan pihak Sinovac China, CEPI organisasi internasional di eropa. Kita juga bekerja sama pihak Menteri Kesehatan, BPPT untuk bersama lembaga Eijkman untuk melihat vaksin ini," jelasnya.
Oleh karena itu lanjut Erick, sambil menunggu vaksin ditemukan, pemerintah mengambil langkah untuk menetapkan protokol kesehatan dalam menghadapi kondisi new normal. Sehingga kesehatan bisa terjaga, dan ekonomi bisa tetap bergerak.
"Kita enggak bisa hanya sakit diobati, tapi kita harus jaga jangan sampai sakit. Kalau kita antre terus diatur enggak mau, kesadaran rendah, semua jadi sakit. Ini bangsa kita di-challenge soal ini," jelasnya
(Dani Jumadil Akhir)