Kejar Cita-Cita Jadi Pilot, Begitu Lulus Tak Ada Pekerjaan

, Jurnalis
Sabtu 06 Juni 2020 18:03 WIB
Pilot Pengangguran (BBC)
Share :

JAKARTA - Cita-cita menjadi pilot adalah pekerjaan yang sering disebut sejak masa kanak-kanak. Namun, kini situasi berubah karena Covid-19. Cita-cita menjadi pilot kini harus menunggu hingga kondisi pulih.

Salah satu pengalaman cita-cita menjadi pilot diungkapkan oleh Scott Wilson-Laing. Menurutnya, para pencari kerja harus tetap berpikir positif.

Berikut ini pengalaman Scott Wilson-Laing, seperti dikutip dari BBC.com, Sabtu (6/6/2020).

 Baca juga: Imbas Covid-19, Pengangguran Diprediksi Bertambah 5,23 Juta Orang

Saya berusia 11 tahun ketika saya tahu saya ingin menjadi pilot. Saya bahkan berpikir untuk langsung melamar ke Angkatan Udara (RAF). Tapi penasihat karier saya mengatakan kepada saya bahwa gelar universitas akan terlihat lebih baik pada formulir lamaran. Saya akan digaji lebih tinggi dan dipromosikan lebih cepat. Jadi saya memutuskan masuk ke Universitas Wales untuk mempelajari sejarah dan arkeologi.

Pada saat saya lulus pada 2008, peluang sudah kering. Kantor perekrutan RAF mengatakan bahwa mereka tidak merekrut posisi tertentu seperti pilot. Saya bahkan tidak bisa menunggu satu tahun untuk melamar lagi karena saya akan terlalu tua. Saya patah hati.

Tidak ada pekerjaan di kota asal saya di Sunderland. Jadi saya melamar apa pun yang ada. Pada akhirnya saya bekerja di call centre selama setahun.

 Baca juga: Soal Insentif Tenaga Medis, Sri Mulyani Klaim Sudah Cairkan Rp3,7 Triliun

Setelah itu, saya bekerja di sebuah mercu suar selama enam bulan dan kemudian pabrik baja. Selama enam tahun saya bekerja dari lini produksi untuk penjualan dan operasi, sebelum pindah ke sebuah perusahaan IT.

Saya bekerja untuk orang lain selama satu dekade. Saya punya anak perempuan yang berusia 10 tahun sekarang. Hal kecil seperti harus meminta liburan satu hari hanya untuk melihat pertunjukan sekolahnya membuat saya memikirkan kembali karier saya.

Jadi saya menggunakan pengalaman saya untuk mendirikan WL Distillery di County Durham tahun lalu. Kami memproduksi gin premium.

Dan kemudian pandemi datang. Sebuah pabrik di China membuat beberapa peralatan kami sehingga kami tidak bisa membuat gin. Tapi kami melihat ada kekurangan pembasmi kuman tangan yang besar, jadi kami memutuskan untuk menggunakan bahan kami untuk memproduksi dalam jumlah kecil untuk layanan kesehatan Inggris (NHS), sekolah dan UMKM.

 Baca juga: Proyek Strategis Nasional Bisa Serap 19 Juta Tenaga Kerja

Saran saya untuk lulusan baru adalah untuk tetap positif yang Anda bisa dan berhenti memikirkan hal yang tidak sesuai angan. Saya kira hidup saya sudah jelas: pergi ke universitas, mendapatkan pekerjaan dan mendapatkan paket pensiun bagus. Tapi kisah hidup seperti itu bukan lagi bagian dari dunia di mana kita tinggal sekarang.

Bukalah hati untuk peluang yang mungkin di luar rencana. Bekerja di sebuah pusat panggilan adalah di mana saya belajar cara yang tepat untuk berbicara dengan staf. Sungguh menakjubkan keterampilan yang Anda dapat dari pekerjaan, bahkan tanpa Anda sadari.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya