"Mungkin dia butuh untuk anak sekolah di tahun ajaran baru tapi kena PHK. Kita tidak tahu kebutuhan masing-masing, tapi ini kebutuhan mendesak, seperti juga kesehatan dia butuh buat beli obat. Jadi lebih optimal," tuturnya.
Baca Juga: Ekonomi RI Minus 5,32%, Pemerintah Bakal 'Buang-Buang' Duit
Langkah tersebut, lanjut David, perlu mulai dipikirkan pemerintah. Sebab sudah banyak negara bukan hanya memberikan bansos, tapi bisa uang tunai.
"Kalau di India itu ditransfer ke akun masing-masing yang butuh. Di AS pakai cek untuk dibelanjakan. Jadi yang kena PHK atau masyakarakat berpenghasilan kecil dan kehilangan pekerjaan bisa lewat bantuan seperti itu, itu lebih cepat pengaruhnya," tuturnya.
(Rani Hardjanti)