Menurutnya, dengan adanya beberapa bantuan tunai di antaranya bantuan tunai Rp2,4 juta untuk 13 juta UMKM, kemudian bantuan subsidi upah yang berkaitan dengan tenaga kerja yang bergaji di bawah Rp5 juta, kemudian adanya subsidi lain misalnya listrik 450 VA digratiskan dan diskon 900 VA, ini dapat menggerakkan sektor konsumsi.
"Ini semua dilakukan pemerintah yang tentunya berharap supaya masyarakat konsumsi, karena dengan konsumsi, kita ketahui ekonomi Indonesia sangat bergantung dengan konsumsi rumah tangga, ini lah bagaimana untuk meningkatkan konsumsi dengan bantuan tunai," ucapnya.
(Dani Jumadil Akhir)