Tercatat di tahun berjalan September 2020 Perseroan juga berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp5,4 triliun. Hasil ini dicapai dengan adanya langkah-langkah optimalisasi dalam beberapa aspek, di antaranya dengan mendengarkan dan menjawab kebutuhan konsumen melalui inovasi yang dieksekusi secara gesit untuk mendorong penjualan dan juga pengetatan biaya operasional.
Baca juga: Bakal Jadi Presiden Direktur Unilever Indonesia, Ini Sosok Ira Noviarti
“Di tengah pandemi yang berkepanjangan, kami tetap konsisten berfokus pada tiga hal yaitu memastikan kesehatan dan keselamatan karyawan, menjawab kebutuhan konsumen dan pelanggan, serta terus berkontribusi pada masyarakat Indonesia. Meskipun sulit untuk memprediksi berapa lama pandemi ini akan berlangsung, prioritas kami tetap sama dan konsisten, yaitu membangun bisnis yang mampu bersaing di masa sulit seperti ini,” ujar Hemant Bakshi, Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk.
Hemant menambahkan bahwa pada kuartal III 2020, Perseroan meluncurkan berbagai inovasi yang relevan untuk menjawab kebutuhan konsumen di tengah pandemi ini. “Komitmen dan optimisme Perseroan tetap kuat dalam pandemi yang berkepanjangan ini. Kami yakin bahwa dengan memperkuat daya saing di lintas kategori dan channel, kami berada di jalur yang tepat untuk tetap menjadi yang terdepan di saat ini dan masa mendatang,” tutup Hemant. (*)
(Fakhri Rezy)