JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyatakan suku bunga simpanan perbankan diproyeksikan masih akan meneruskan tren penurunan. Hal ini merespon kondisi likuiditas industri yang cukup longgar. Tren penurunan yang terjadi tidak merata terjadi pada semua kelompok terutama pada spesial rate (suku bunga maksimum).
Sekretaris LPS Muhamad Yusron mengatakan, beberapa bank memilih menerapkan strategi defensif dalam merespons penurunan suku bunga pasar. Sementara itu transmisi penurunan suku bunga kredit terpantau belum optimal.
Baca Juga: Pertumbuhan Kredit Bank Swasta Minus 0,27%
"Dalam beberapa bulan ke depan diharapkan penurunan yang lebih besar pada suku bunga kredit dapat dapat segera," ujarnya di Jakarta, Selasa (3/11/2020).