JAKARTA - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto buka suara terkait kepadatan yang terjadi menuju Bandara Soekarno-Hatta. Menurutnya, hal itu berdampak pada penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta)
Meskipun begitu, pihaknya mengaku akan melayani semua penumpang semaksimal mungkin. Apalagi pihak maskapai juga sudah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang seperti misalnya memberikan pembebasan biaya refund tiket.
Baca Juga: 4 Maskapai Tunda Penerbangan Imbas Kepulangan Habib Rizieq, Ini Penjelasan AP II
“Penerbangan kita terdampak ada delay mudah-mudahan bisa kita tekan. Ini sedang dilihat lagi slotnya. Yang jelas penumpang akan kita layani semua. Airlines-airlines sudah komit untuk melayani penerbangan yang terdelay,” ujarnya saat dihubungi Okezone, Selasa (10/11/2020).
Menurut Novie, penerbangan yang terdelay pun bervariasi. Berdasarkan pengamatannya, delay yang dilakukan maskapai dikisaran satu hingga tiga jam.
Baca Juga: Habib Rizieq Tiba di Indonesia, Cek Jadwal Penyesuaian KA Bandara Soetta di Sini
“Delaynya bervariasi ada yang satu jam ada yang dua jam ada yang tiga jam,” ucapnya
Novie menambahkan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar situasi ini bisa teratasi segera. Karena, dampaknya tidak hanya di Bandara Soekarno Hatta saja tapi di Bandara lainnya juga.
“Tapi kita buat sedemikian rupa sebaiknya sih semaksimal mungkin artinya tidak terlalu lama delaynya,” ucapnya
Sebagai informasi, pada pagi ini ribuan massa simpatisan Imam Besar Front pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memadati jalan menuju Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten. Massa datang dari luar Jakarta yang ingin melihat langsung kedatangan Habib Rizieq yang direncanakan akan tiba pada hari ini mengunakan Saudi Airlines.
Banyaknya massa membuat calon penumpang yang hendak melakukan penerbangan di Bandara Soetta terpaksa berjalan menuju terminal dikarenakan akses jalan tertutup.
(Feby Novalius)