Dolar Lesu saat Pasar Berangan-angan soal Stimulus AS

Antara, Jurnalis
Selasa 08 Desember 2020 07:45 WIB
Dolar (Shutterstock)
Share :

NEW YORK - Dolar Amerika melemah terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (7/12/2020) waktu setempat. Dalam perdagangan yang berombak, saat investor mempertimbangkan lonjakan kasus virus corona dan menjelang kemungkinan kesepakatan stimulus baru AS dan vaksin untuk melawan pandemi.

Sementara itu, sterling merosot setelah Inggris dan Uni Eropa mengatakan pada Senin (7/12/2020) kondisi-kondisi untuk kesepakatan perdagangan Brexit "tidak ada".

 Baca juga: Dolar AS Naik Tipis saat Pembicaraan Brexit Terhenti

Penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow pada Senin (7/12/2020) mengatakan pembicaraan tentang putaran lain pendanaan stimulus untuk menangani pandemi virus corona yang mematikan bergerak ke arah yang benar, dan pemerintahan Presiden Donald Trump dan Kongres semakin mendekati kesepakatan.

Amerika Serikat telah mengalami peningkatan jumlah kasus COVID-19, dengan jumlah kematian sekitar 283.000.

 Baca juga: Kian Lemah Tak Berdaya, Kejayaan Dolar AS Berakhir

Negosiasi tentang kesepakatan bantuan mengumpulkan momentum di Kongres AS pada Jumat (4/12/2020), ketika sekelompok anggota parlemen bipartisan bekerja untuk menyelesaikan rencana stimulus 908 miliar dolar AS.

"Pasar mengharapkan kesepakatan stimulus pada akhirnya tiba bersama dengan vaksin dan itu dipandang menempatkan pemulihan AS pada jalur yang lebih cepat dan lebih berkelanjutan," kata Joe Manimbo, analis pasar senior di Western Union Business Solutions di Washington. “Itu negatif untuk dolar.”

Selain itu, Federal Reserve diperkirakan akan melakukan lebih banyak penyesuaian pada pelonggaran kuantitatif akhir bulan ini.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya