JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan bergerak pada level Rp14.100-Rp14.250. Pergerakan Rupiah masih dipengaruhi vaksin dan meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19.
Mengutip riset Treasury MNC Bank, Selasa (15/12/2020), berdasarkan data Bloomberg, Rupiah ditutup melemah 15 poin atau 0,11% ke level 14.095/USD. Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) juga melemah 56 poin atau 0,4% di level 14.158/USD.
Baca Juga: Rupiah Dibuka Lesu ke Level Rp14.119/USD
Pergerakan rupiah masih dipengaruhi oleh isu pengadaan vaksin Covid-19. Dari luar negeri, beberapa negara telah melakukan tahap penyuntikan vaksin seperti Inggris dan Amerika Serikat.
Dari dalam negeri, Indonesia juga telah menyiapkan vaksin namun masih menunggu persetujuan dari badan terkait untuk mulai melakukan vaksinasi.
Baca Juga: Rupiah Lemas Jelang Rilis Neraca Perdagangan November 2020
Namun kabar positif tentang dimulainya vaksinasi masih dibayangi oleh meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19, membuat beberapa kota besar dunia kembali mengambil opsi lockdown dan partial lockdown untuk menghindari penyebaran virus yang lebih luas sampai dengan awal Januari 2021. Hal ini tentu saja mengirim sentimen negatif ke pasar.