Hal pertama adalah penanganan Covid-19, kedua demand dan supply. Pemerintah defisit 5,7%, jadi harus mulai konsolidasi. Untuk bagian demand, paling penting adalah sektor konsumsi, investasi dan ekspor, dimana ekspor harus dijaga dan memanfaatkan pertumbuhan ekonomi global.
"Namun investasi tergantung dari pelaksanaan Omnibus Law dan keyakinan dunia usaha. Ini tidak bisa hanya ditangani oleh satu institusi," pungkas Sri.
(Feby Novalius)