JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan sesi I. Sempat dibuka menguat, IHSG justru kini terjebak di zona merah. Siang ini, IHSG ditutup turun 0,60% ke level 5.980.69
Pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (26/4/2021), indeks LQ45 turun 0,77% ke 895,81, indeks JII turun 0,37% ke 585,50, indeks IDX30 turun 0,83% ke 477,01 dan indeks MNC36 turun 0,80% ke 305,05.
Baca Juga: Hati-Hati! IHSG Rawan Aksi Profit Taking, Apa Penyebabnya?
Sebelumnya, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan dipengaruhi sentimen positif dari pergerakan bursa global.
“Awal pekan ini memang ada sentimen positif dari pergerakan bursa global ya, khususnya bursa Amerika. Tapi kembali lagi penguatannya cenderung tidak terlalu cukup kuat. Artinya, potensi untuk investor melakukan profit taking juga cukup besar,” kata Head of Research PT Praus Capital Alfred Nainggolan dalam acara Market Opening IDX Channel.
Menurut dia, hari ini pergerakan IHSG berpotensi mengalami penguatan. Hal ini terjadi karena kondisi bursa global dan regional yang cukup positif. Akan tetapi, penguatan IHSG cenderung tidak terlalu kuat.
“Relatif tadi penguatannya tidak akan berlangsung cukup solid, hingga kemungkinan bisa jadi akan bergerak mix. Tapi overall kalu kita lihat memang masih sama drive-nya kebanyakan dari faktor-faktor eksternal,” ujar Alfred.
(Dani Jumadil Akhir)