Indonesia Bakal Punya Trem, Kemenhub Mulai Siapkan Regulasinya

Giri Hartomo, Jurnalis
Rabu 28 April 2021 14:37 WIB
Trem (Ilustrasi Foto Kemenparekraf)
Share :

JAKARTA – Kementerian Perhubungan berencana untuk mengembangkan transportasi trem otonom (Autonomous Rail Transit/ART). Trem Otonom merupakan salah satu inovasi untuk moda transportasi publik yang menggabungkan karakteristik kereta (light rapid transit/LRT) dan bis (bus rapid transit/BRT).

Trem Otonom merupakan moda yang berbentuk seperti kereta LRT. Namun transportasi ini tidak beroperasi di atas rel, melainkan beroperasi di atas jalan dengan menggunakan ban yang dipandu oleh lintasan yang disebut sebagai virtual track.

Baca Juga: Bogor Bakal Punya Trem, Erick Thohir-Bima Arya Bahas Skema Pendanaan

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan regulasi untuk transportasi kereta tanpa rel tersebut. Menurutnya, regulasi penerapan trem otonom ini perlu disiapkan dalam rangka mendukung terimplementasinya penggunaan angkutan massal berbasis listrik tersebut di Indonesia.

“Penyiapan regulasi ini harus kita lakukan sejak dini, agar nantinya Indonesia sudah siap dalam menyambut otomatisasi kendaraan ketika teknologi tersebut sudah masuk ke dalam negeri,” ujarnya dalam Webinar, Rabu (28/4/2021).

Baca Juga: Promosikan Pariwisata, Trem Wonderful Indonesia Jelajahi Kota Wina

Dalam penyusunan naskah akademik penyiapan regulasi kereta tanpa rel ini nantinya akan melibatkan dari beberapa perguruan tinggi seperti ITB dan UGM. Menurutnya, ada tiga kota yang nantinya akan dijadikan pilot project beroperasinya kereta tanpa rel tersebut.

Pertama adalah Yogyakarta, kemudian Denpasar dan yang terakhir adalah Surabaya. Saat ini rencana penggunaan transportasi kereta tanpa rel di tiga kota itu sedang dalam tahap kajian ITB, UGM, ITS, dan Universitas Udayana.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Tim ITB dan UGM yang telah membantu Kemenhub menyusun naskah akademik untuk mempersiapkan regulasi penerapan trem otonom. Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam rangka mengupayakan kehadiran transportasi publik yang ramah lingkungan dan hemat energi, serta menjadikannya sebagai kebutuhan massal masyarakat Indonesia,” jelasnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya