Anjuran Rasulullah Berlaku Adil Kepada Karyawan, Memberi Pekerjaan Sesuai Kompetensi dan Kemampuan

Fariza Rizky Ananda, Jurnalis
Jum'at 07 Mei 2021 03:31 WIB
Al-Quran (Foto: Ilustrasi Freepik)
Share :

Selain itu, membebankan pekerjaan yang berlebihan kepada bawahan sangat tidak diperkenankan untuk dilakukan. Apabila seseorang telah menerima tekanan yang berlebihan sehingga mengakibatkan dampak buruk padanya berarti dia telah diperlakukan secara tidak adil.

Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah memerintahkan berlaku adil dan berbuat ikhsan, pemberian kepada kaum kerabat, dan Dia melarang perbuatan keji, kemungkaran, dan penganiayaan. Dia memberi pengajaran kepada kamu agar kamu selalu ingat” (QS. An-Nahl (16): 90).

Sesungguhnya keadilan adalah sebuah keadaan menguntungkan dan menyenangkan pada kedua belah pihak. Seorang atasan harus bersikap adil kepada bawahannya dengan memberikan pekerjaan yang sesuai dengan kompetensinya masing-masing, sedang bawahan pun harus adil dalam menyelesaikan target yang ditugaskan oleh perusahaan.

Kalau atasan memberikan tugas yang di luar kemampuan bawahan, maka atasan harus ikut membantunya. Dari Ma'rur bin Suwaid Ra, berkata Rasulullah SAW pada Abu Dzar, "Janganlah kamu beri tugas melebihi batas kemampuan mereka (hamba sahaya). Jika akan kamu tugaskan juga, hendaklah kamu bantu dia." (HR. Muslim).

Sikap ini pun jangan sampai berlebihan sehingga menunjukkan bahwa atasan tidak percaya pada kemampuan bawahan. Sikap perusahaan pun jangan menganak-emaskan seorang karyawan hanya karena kedudukan atau adanya hubungan kekeluargaan dengan pihak-pihak tertentu.

Sikap adil dalam perusahaan akan memicu semua orang untuk melakukan yang terbaik dan perusahaan pun akan menilai secara objektif dan memberikan reward (penghargaan) maupun punishment (hukuman) yang sebanding.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya