JAKARTA - Pala merupakan komoditas rempah yang paling besar mendapat porsi pengembangan. Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian (Kementan), melakukan perluasan pala 1.450 hektar (Ha), dan rehabilitas 650 Ha. Pala menjadi target peningkatan produksi untuk rempah.
Baca Juga: Daftar Produk Rempah RI yang Mendunia, Nomor 6 Sempat Mahal Efek Corona
Direktur Tanaman Semusim dan Rempah, Ditjen Perkebunan, Kementan, Hendratmo Bagus Hudoro mengatakan, pala merupakan salah satu komoditas rempah yang mendapat alokasi pengembangan yang paling besar pada 2021.
Baca Juga: Lezatnya Rawon Kaya Rempah Khas Semarang, Makin Nikmat Ditambahkan Telur Asin
“Targetnya untuk meningkatkan produksi dan ekspor tiga kali lipat,” ujar Hendratmo di Jakarta, Selasa (22/6/2021).
Bagus menyebutkan, pada tahun 2021, produksi pala ditargetkan sebesar 42.900 ton. Target tersebut tersebut sudah masuk ke prioritas nasional sehingga diharapkan ekspor meningkat.