Indonesia-AS Tingkatkan Kerjasama Perdagangan hingga Dukungan Vaksin Covid-19

Tim Okezone, Jurnalis
Kamis 08 Juli 2021 15:43 WIB
Indonesia-AS Tingkatkan Kerjasama Perdagangan dan Penanganan Covid-19. (Foto: Okezone.com/Kemenko Perekonomian)
Share :

JAKARTA - Indonesia dan Amerika Serikat meningkatkan kerjasama pada sektor perdagangan dari nilai saat ini sekitar USD30 miliar. Selain itu, AS juga berkomitmen untuk membantu Indonesia dalam penanganan Covid-19.

Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia HE Sung Kim meyakini adanya kepentingan dan komitmen yang kuat dari kedua negara. Dari Courtesy Call virtual yang diterima oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, membahas isu terkait upaya peningkatan kerja sama bidang ekonomi secara bilateral, penanggulangan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Baca Juga: Menko Luhut Sesuaikan Aturan WFO dan WFH di Masa PPKM Darurat

“Amerika Serikat menyampaikan keprihatinan atas masa sulit yang dihadapi Indonesia karena pandemi Covid-19. Pemerintah Amerika Serikat mendonasikan 4 juta dosis vaksin Moderna yang dijadwalkan akan segera tiba, beserta bantuan teknis dan medis lainnya serta oksigen”, ujar Dubes AS, Kamis (8/7/2021).

Dubes AS mengharapkan hubungan ekonomi termasuk di bidang perdagangan dan investasi kedua negara dapat terus bertumbuh. Terdapat berbagai prospek investasi dari perusahaan-perusahaan Amerika Serikat yang tertarik kepada Indonesia.

Baca Juga: Erick Thohir Sebut 65% Warga Jakarta Sudah Divaksin Covid-19

Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kita dapat meningkatkan nilai perdagangan hingga dua atau tiga kali lipat, mengingat Indonesia merupakan negara ekonomi terbesar di ASEAN.

“Terdapat banyak ruang untuk perdagangan kedua negara,” ulas Airlangga.

Optimisme tersebut ditanggapi dengan pernyataan setuju dari Dubes AS. Pemerintah Indonesia juga mengapresiasi atas dukungan dan suplai vaksin Moderna dari Amerika Serikat.

“Dukungan vaksin dapat membantu dan meningkatkan level kepercayaan para tenaga kesehatan dan para garda depan”, tutur Airlangga yang juga merupakan Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN).

Menko Airlangga juga menambahkan bahwa dalam melayani kebutuhan masyarakat dalam perawatan medis selama masa pandemik, pemerintah menggunakan medical devices baik dari dalam negeri maupun impor. Hal ini didukung dengan relaksasi bea masuk. Pertemuan ini juga membahas prospek kerja sama energi terbarukan. Airlangga memaparkan berbagai potensi sumberdaya energi terbarukan seperti matahari, angin, dan panas bumi di Indonesia.

Pemerintah saat ini tengah mendorong penggunaan panel surya di beberapa pulau seperti Batam dan Bintan melalui Solar Program, untuk menaikkan pasar permintaan panel surya. Indonesia terbuka untuk kerjasama dengan Amerika Serikat guna mendorong percepatan transisi menuju Energi Terbarukan di Indonesia.

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya