JAKARTA - Stok vaksin di tahap ke-50 menambah total sebanyak 33 juta vaksin Sinovac di Indonesia. Pemerintah mengklaim bahwa stok vaksin Covid-19 di tanah air sudah aman. Namun ketimpangan terus terjadi antar daerah dalam melaksanakan vaksinasi.
Karena itu Okezone merangkum fakta-fakta soal stok vaksinasi di Indonesia sebagai berikut, Minggu (12/9/2021):
1. Pemerintah Jamin Keamanan Vaksin
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, pemerintah memastikan keamanan, mutu dan efikasi untuk seluruh jenis vaksin yang diperoleh dan vaksin yang telah disediakan di Indonesia melalui proses evaluasi oleh Badan POM, rekomendasi dari ITAGI dan WHO dan para ahli.
Baca Juga: Menko Airlangga Soroti Rendahnya Vaksinasi di Aceh hingga NTB
Untuk itu, Airlangga memastikan masyarakat tidak perlu ragu atau khawatir menerima vaksin semua merek vaksin berkhasiat melindungi masyarakat."Oleh karenanya tidak perlu memilih-milih dan vaksin terbaik adalah vaksin yang tersedia pada saat ini," katanya di Jakarta.
2. Rincian Stok Vaksin Covid-19
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan merinci berbagai jenis vaksin beserta stoknya saat ini.
Baca Juga: 4 Fakta Stok Vaksin Covid-19 Aman dan Masyarakat Jangan Pilih-Pilih
"Vaksin jadi Sinovac yang sudah diterima adalah 33 juta dosis, sedangkan total vaksin Sinovac dalam bentuk bulk sudah diterima adalah 153.900.280 dosis, selain itu AstraZeneca 19,5 juta dosis, Moderna 8 juta dosis, Pfizer 2,75 juta dosis, Sinopharm 8,25 juta dosis," kata Airlangga.