5. Li Ka Shing
Menjadi orang terkaya di Hongkong tak membuat Li Ka Shing lupa beramal. Li telah menyumbangkan USD10,7 miliar atau sekitar Rp154,51 triliun untuk bidang pendidikan dan kesehatan.
6. Andrew Carnegie
Salah satu pengusaha terkaya abad ke-19 ini merupakan pendiri Carnegie Steel Company. Ia telah menyumbang USD9,5 miliar atau sekitar Rp137,18 triliun untuk bidang pendidikan, membangun perpustakaan, dan perdamaian.
7. MacKenzie Scott
Miliarder yang satu ini telah mendermakan hartanya ke ratusan organisasi. Dengan fokus pada pendidikan, kesetaraan ras, demokrasi, dan perubahan iklim, ia telah menyumbangkan USD8,7 miliar atau Rp89,3 triliun.
8. Charles Francis Feeney
Melalui organisasi Atlantic Philanthropies (AP), Feeney diam-diam menyumbang lebih dari USD8 miliar atau sekitar Rp115,5 triliun dalam 38 tahun terakhir. Bantuan tersebut disalurkan untuk bidang kesehatan, hak asasi manusia, memberantas kemiskinan, mempromosikan kesetaraan, dan membantu kaum muda maupun tua.
9. Al Waleed bin Talal
Miliarder dermawan ini memiliki yayasannya sendiri yang bernama Alwaleed Philanthropies. Ia telah menyumbang USD4 miliar atau sekitar Rp57,8 triliun untuk pengentasan kemiskinan, pemberdayaan perempuan dan pemuda, pengembangan masyarakat, dan pendidikan. Selain itu, yayasan ini juga telah mendirikan pusat dan program di institusi pendidikan tinggi di seluruh dunia.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)