Dia juga menjabat sebagai wakil perdana menteri serta jabatan lainnya di pemerintah Arab Saudi. Diantaranya Ketua Dewan Urusan Ekonomi dan Pembangunan, Ketua Dewan Urusan Politik dan Keamanan, serta Menjadi Menteri Pertahanan.
Dalam visinya pada 2030, Putra Mahkota Arab Saudi itu berencana restrukturisasi ekonomi di negaranya. Dia mereformasi ekonomi Arab Saudi mulai dari mengembangkan pendapatan non minyak, pembangunan masa depan, hingga digitalisasi di pemerintahan.
MBS juga membangun sektor di bidang energi terbarukan dan bioteknologi yang bernama NEOM. Dibangun di area seluas 26.000 km/segi dengan total anggaran USD500 miliar setara Rp7.150 triliun.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)