Meski demikian Sri Mulyani tidak memungkiri bahwa masih terdapat daerah yang memang belum tersentuh oleh akses perbankan sehingga bantuan sosial pun diberikan melalui kantor pos.
“Memang masih banyak daerah yang belum bisa membuka akun bank sehingga kita mengandalkan kantor pos untuk men-deliver,” ujarnya.
Sri Mulyani pun memastikan pemerintah akan terus memperluas pengembangan infrastruktur teknologi digital, terutama kepada sekitar 20 ribu desa yang belum memiliki akses sehingga peningkatan inklusi keuangan dapat lebih maksimal.
“Ini aspek keadilan yang sangat Islami yaitu bagaimana pemerintah melakukan investasi di bidang teknologi informasi sampai ke seluruh pelosok Tanah Air,” ujar Menkeu Sri Mulyani.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)