JAKARTA – Kisah sukses Nurhayati Subakat. Dia adalah Founder dan Komisaris Utama dari PT Paragon Technology and Innovation. Perusahaan yang mengeluarkan kosmetik halal, Wardah.
Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (7/12/2021), untuk mencapai kesuksesan saat ini, Nurhayati melalui jalan yang tidak mudah. Di mana, ia mengaku sangat sulit mencari pekerjaan dengan upah yang layak. Bahkan lulusan farmasi ITB itu pun mengaku pernah menjadi apoteker honorer dengan gaji hanya sebesar Rp20 ribu per bulannya.
Tidak puas dengan pekerjaannya saat itu, Nurhayati hijrah ke Jakarta dan bekerja di sebuah perusahaan kosmetik terkenal. Kariernya terbilang cemerlang di perusahaan tersebut. Nurhayati pun diminta untuk bekerja full time.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Eddy Kusnadi, Pria Pemilik Harta Rp38,8 Triliun
Namun, kondisi tersebut membuatnya dilema. Pasalnya, dia adalah seorang ibu yang mempunyai tiga orang anak dan bertempat tinggal di Jakarta. Akhirnya, Nurhayati pun memilih resign dari tempatnya bekerja yang berlokasi di wilayah Bogor.
Setelah resign, Nurhayati memulai usahanya dari rumah dengan dibantu oleh asisten rumah tangga. Dia membuat produk kosmetik yang diberi nama Putri. Berkat kegigihannya, produk Putri mendapat respons baik dari pelanggan.
Baca Juga: Miliarder Berharta Rp64,8 Triliun Beli 1 Kota Berpenghuni 21 Orang, untuk Apa?
Lima tahun bisnisnya berjalan, dia mendapat musibah. Adapun pabrik kosmetik miliknya hangus terbakar. Walau sempat terpikir untuk menutup perusahaan, perempuan 71 tahun itu mencoba bangkit kembali.