Harga Kendaraan Listrik Mahal, PLN Usul Ada Insentif

JAKARTA - PLN minta pemerintah memberi insentif untuk membuat kendaraan listrik lebih atraktif dibanding kendaraan konvensional. Pasalnya harga kendaraan listrik terbilang mahal dibanding dengan kendaraan BBM.

Pengembangan ekosistem kendaraan listrik terus digencarkan. Agar dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, harga kendaraan listrik harus bisa terjangkau.

Baca Juga: IBC Akan Akuisisi Mobil Listrik Jerman StreetScooter, Erick Thohir Bilang Begini

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, pemerintah perlu memberi insentif untuk membuat kendaraan listrik lebih atraktif dibanding kendaraan konvensional.

"Kalau di sini kemarin kan LCGC (low cost green car) kan tidak 0%, namun PPnBM sudah 0%. Tapi tidak cukup itu saja, tentu pajak PPn mungkin harus dihilangkan," ujar Bob dalam IDX Channel Economic Outlook 2022, Jumat (17/12/2021).

Baca Juga: Oknum Pejabat-Pengusaha Tak Setuju Mobil Listrik, Bahlil: Mundur!

Bob juga berharap, pajak-pajak lain yang berhubungan dengan kendaraan listrik bisa dihapus agar percepatan pengembangan kendaraan listrik bisa dilakukan sehingga harganya bisa terjangkau masyarakat.

Dirinya mengatakan, jika berkaca kepada negara lain, penggunaan kendaraan listrik berjalan dengan masif karena pemerintah memberikan beragam insentif dan stimulus.

"Jadi kalau berkaca ke negara Eropa, China, Amerika, Amerika menggelontorkan uang segitu banyak untuk kendaraan listrik melalui stimulus fiskal dan non fiskal, jadi diharapkan seperti itu," ujarnya.

(Taufik Fajar)