IPO, Dharma Polimetal Jadi Tamu Terbaru BEI Hari Ini

Anggie Ariesta, Jurnalis
Senin 20 Desember 2021 07:58 WIB
Dharma Polimetal IPO di BEI Hari Ini. (Foto: Okezone.com/IDX Channel)
Share :

JAKARTA - PT Dharma Polimetal Tbk melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Dharma dengan kode saham DRMA, akan menjadi perusahaan tercatat ke-54 di BEI pada tahun ini.

Mengutip laman e-IPO, Senin (20/12/2021), Dharma Polimetal sebagai holding Company Dharma Group berdiri sejak tahun 1989, bergerak di bidang usaha komponen otomotif untuk sepeda motor dan mobil.

Dharma Group telah menjadi bagian dari mata rantai pasokan otomotif terintegrasi dengan produk-produk suku cadang dan komponen yang inovatif dan berkualitas sesuai dengan standar pabrikan kelas dunia.

Baca Juga: Saham Bintang Samudera (BMSL) Naik 34% Usai IPO

Sebagai salah satu anak perusahaan dari Triputra Group, Perusahaan mempunyai latar belakang Manajemen yang berpengalaman di industri otomotif nasional.

Dharma Polimetal telah berkembang menjadi sebuah perusahaan induk dari Dharma Group yang mengedepankan pertumbuhan yang berkelanjutan dengan menjadikan teknologi sebagai keunggulan operasionalnya.

Baca Juga: Bintang Samudera Mandiri IPO, Berikut Profil Emiten ke-53 Tahun Ini

Dengan motto Excellence Through People and Process, Dharma Group mempunyai pelanggan yang bereputasi baik dari merek-merek terkenal di dunia serta berkelanjutan dengan hubungan jangka panjang.

Ke depan, Dharma Group siap untuk menjadi bagian dari kebangkitan sektor otomotif termasuk dalam menyambut era revolusi industri 4.0 dengan menerapkan digitalisasi di rantai proses bisnisnya, dan pengembangan dan produksi komponen dan parts kendaraan listrik di Tanah Air sebagai perwujudan Exist to Contribute kepada bangsa.

Adapun emiten yang merupakan bagian dari entitas grup Triputra itu menawarkan harga perdana sejumlah Rp500 per saham.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya