Dalam menjalankan kegiatan usaha pertambangan dan perdagangan batu bara metalurgi tersebut, masing-masing dari 5 Perusahaan Anak mempunyai konsesi tambang berdasarkan PKP2B yang berlokasi di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur dengan total luas 146.579 hektar.
Pada tahun 2020, entitas anak perseroan memproduksi batu bara sebesar 1,88 juta ton, atau 70% di atas produksi pada tahun 2019 yang mencapai 1,1 juta ton.
Seluruh batu bara yang diproduksi pada tahun 2020 merupakan batu bara metalurgi jenis Hard Coking Coal (HCC) dari konsesi Maruwai yang memulai produksi pada tahun 2019. Per tanggal 31 Agustus 2021, keseluruhan konsesi PKP2B tersebut memiliki sumber daya sebesar 980,0 juta ton dan cadangan sebesar 170,7 juta ton batubara metalurgi yang berkualitas tinggi.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)