JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengunjungi lokasi pengerjaan konstruksi Tunnel #2 proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Dalam kunjungannya, Menko Luhut mendengarkan paparan dari kontraktor mengenai progress pengerjaan terowongan, tantangan yang dihadapi dan solusi yang sedang dilakukan.
Luhut bersama jajarannya melihat langsung ke dalam terowongan untuk melihat kondisi yang terjadi di lapangan. Usai melakukan peninjauan, Luhut mengatakan jika penanganan pembangunan tunnel #2 berjalan sangat baik.
Baca Juga: Periskop 2022: Daftar Proyek Infrastruktur yang Siap Pamer, dari LRT hingga Kereta Cepat
Meski terdapat tantangan geografis, hal itu bisa tertangani dengan baik berkat adanya kolaborasi dari berbagai pihak. Luhut juga memastikan jika Tunnel 2 aman untuk dilintasi.
“Tunnel 2 ini memang memiliki tantangannya tersendiri. Dari awal sudah kita ketahui jika struktur tanahnya labil. Namun kondisi sekarang sudah lebih baik dan bisa ditangani,” ujarnya, Kamis (13/1/2022).
Baca Juga: Regulasi Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rampung Awal 2022
Sementara itu, Presiden Direktur KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menilai kehadiran Menko Luhut beserta jajaran Kemenkomarves dan Forkopimda Kabupaten Purwakarta menjadi suatu dukungan besar bagi tim KCJB yang sedang dalam proses menyelesaikan pembangunan #Tunnel 2 yang merupakan salah satu titik kritis konstruksi.
“Pak Menko Marvest melihat langsung pengerjaan konstruksi di Tunnel #2 dan memastikan pengerjaan konstruksi dapat berjalan lancar. Termasuk soal keamanan dan transfer knowledge yang terjadi selama pengerjaan konstruksi berlangsung. Kami sangat senang tentunya karena kehadiran beliau adalah suatu bentuk dukungan bagi kami yang saat ini sedang melakukan percepatan pembangunan,” ujarnya.
Untuk diketahui, titik konstruksi Tunnel #2 merupakan salah satu titik Konstruksi dengan tantangan geografis yang tinggi dalam proyek KCJB karena lokasinya berada di area clay shale. Tunnel#2 ini akan menjadi terowongan pertama di Indonesia yang berhasil dibangun di area clay shale.