JAKARTA - PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk resmi berganti nama menjadi PT MNC Energy Investments Tbk (IATA atau Perseroan).
Perubahan nama itu karena kegiatan usaha utamanya diubah dari perusahaan pengangkutan udara niaga dan jasa angkutan udara, menjadi bidang investasi dan perusahaan induk, khususnya di sektor pertambangan batubara.
Perubahan ini dilakukan untuk memitigasi kerugian akibat pandemi Covid-19.
BACA JUGA:Erick Thohir: Pembubaran PLN Batubara Dilakukan Tahun Ini
Diketahui, IATA mencatatkan pendapatan usaha sebesar USD 7,2 juta di bulan September 2021, naik 15% dibanding USD 6,3 juta pada bulan September 2020.
Kenaikan tersebut diikuti dengan berbagai beban usaha yang menghasilkan rugi bersih sebesar USD 4,7 juta untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2021.