"Kalau distributor D1 dan D2 harusnya gampang untuk lacak. Gandeng bea cukai dan negara mitra ekspor agar data minyak gorengnya sinkron, dan bisa ketahuan siapa yang menyelundupkan ke luar negeri secara ilegal," bebernya.
BACA JUGA:Amankan Pasokan Batu Bara, ESDM Revisi Kebijakan DMO
Dia menambahkan, untuk pangan lain, pemerintah harus mengoptimalkan fungsi Bulog termasuk antisipasi kedelai dan jagung di mana harga di pasar internasional masih tinggi.
(Zuhirna Wulan Dilla)