Pemulihan kondisi ekonomi di akhir masa pandemi Covid-19 menunjukkan sentimen positif dan minat yang meningkat terhadap industri kelapa sawit yang terus mengalami kenaikan harga minyak sawit mentah (CPO) selama beberapa tahun terakhir.
"Catatan kinerja dan portofolio operasional kami yang baik menjadi landasan kepercayaan investor terhadap potensi pertumbuhan Perseroan,” ujar Wishnu.
Sementara itu, TLDN menyetujui pelaksanaan program MESOP dengan jumlah sebanyak- banyaknya 1% dari saham yang ditawarkan dan disetor penuh setelah IPO dan MESOP atau sebanyak-banyaknya 130.773.000 saham baru.
Sebagai emiten terbaru di lantai bursa, TLDN merupakan perusahaan ke-16 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. Dalam IPO ini, TLDN menunjuk PT BNI Sekuritas dan PT CIMB Niaga Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi saham.
(Feby Novalius)