Selain itu, pihaknya juga mengoptimasi planned shutdown agar lebih teratur untuk kebutuhan perawatan fasilitas produksi.
BACA JUGA:SKK Migas-KKKS Tingkatkan Operasional Hulu Minyak dan Gas Bumi
Pihaknya juga akan melakukan reaktivasi iddle well dan iddle field dengan mempercepat kerjasama aliansi strategis seperti Kerjasama Operasi (KSO) baru yang diharapkan memberi keekonomian yang lebih baik bagi investor.
"Dan untuk jangka menengah kita lakukan percepatan monetisasi 6 stranded gas dan 9 pending oil and gas dengan total perkiraan resource 72,7 juta bopd dan 31 triliun kaki kubik," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)