"Bukan hanya ke minyak goreng tapi juga ke industri-industri turunan CPO yang lain padahal dari data sebetulnya suplai CPO untuk domestik itu lebih dari 50% nya untuk ke industri yang bukan terkait dengan minyak goreng, yaitu seperti biokimia, biodisel," paparnya,
"Jadi industri-industri yang tidak ada sangkut-pautnya atau tidak tidak punya dosa dengan kasus minyak goreng tapi ikut terkena getahnya," tambahnya.
BACA JUGA:Bukan CPO, Pemerintah Larang Ekspor Bahan Baku Minyak Goreng
Lebih lanjut, Ekonom CORE ini juga khawatir kebijakan tersebut hanya alih-alih dapat mengatasi kenaikan harga minyak goreng yang pada ujungnya nanti justru menciptakan masalah baru.
"Belum lagi permasalahan dengan eksternal, dengan negara mitra dagang kita yang bergantung pada ekspor CPO dan turunan dari negara kita," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)