JAKARTA — Harga minyak goreng di Jakarta masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp14.000 per liter. Berdasarkan data Infopangan Jakarta hari ini, minyak goreng curah dibanderol Rp16.271.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan adanya temuan aktivitas mencurigakan dari distribusi minyak goreng di Jakarta. Pasalnya, di wilayah Banten harga untuk minyak goreng curah sudah mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET).
Baca Juga: 3 Daerah Ini Terlibat Praktik Monopoli dan Penimbunan Minyak Goreng, Mana Saja?
"Berbeda terjadi di Jakarta, di mana harga masih relative lebih tinggi dibandingkan dengan HET,” kata Menko Luhut dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (7/6/2022).
Hal tersebut terjadi karena rasio barang yang diterima hingga tingkat pengecer menurun drastis.
“Hal ini mengindikasikan adanya barang yang ditimbun atau didistribusikan di luar wilayah target titik distribusi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” tambahnya.
Baca Juga: Jual Minyak Goreng Rp14.000, Mendag Sebar 20 Ribu Pengecer ke Seluruh Indonesia
Kasus lainnya, Luhut menyampaikan terjadi di Jawa Barat, di mana bila melihat data, terkesan tidak terdapat masalah dari sisi distribusi namun harga di lapangan masih relatif tinggi.
“Kami menemukan bahwa terdapat indikasi praktik monopoli. Meski barang telah didistribusikan hingga ke pengecer, perusahaan-perusahaan yang ada di distributor 2 dimiliki oleh satu orang saja,” urainya.