Rasio Utang BUMN Turun, Sinyal Ekonomi RI Positif dan Bangkit

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Selasa 05 Juli 2022 15:25 WIB
BUMN. (Foto: Kementerian BUMN)
Share :

Sehingga penjualan aset dapat menjadi langkah efektif untuk menurunkan rasio utang BUMN karya tersebut.

"Untuk BUMN karya PR utama adalah cash flows. Mereka punya aset terlalu banyak. Beban utang terlalu sulit ditutup dengan pendapatan dari aset. Aset harus dikurangi untuk mendapatkan uang mengurangi utang. Ini agar cash flows lebih sehat," ungkapnya.

Hal yang berbeda terjadi di Garuda Indonesia.

Akibat kesalahan pengelolaan di era lalu, Garuda terlilit persoalan utang namun minus aset.

Ini terjadi akibat kebijakan sewa pesawat yang tidak tepat dan transparan. Oleh karenanya langkah efektif adalah tambahan dana yang digunakan untuk restrukturisasi organisasi yang lebih efektif.

"Untuk Garuda, harus ada suntikan modal baru," bebernya.

Senada dengan Piter, pengamat korporasi dari Universitas Indonesia Fatimah Ibtisam menilai rasio utang yang menurun menandakan kinerja positif dalam organisasi BUMN.

Dia menilai langkah strategis BUMN yang memperbaiki tata kelola perusahaan yang lebih efektif dan efisien akan menjadi kunci peningkatan kinerja BUMN di masa depan.

"Rasio utang yang menurun jadi sinyal yang baik dari BUMN. Ada optimisme positif bahwa kinerja BUMN pasca pandemi ini terus meningkat. Ini seiring dengan sejumlah kebijakan BUMN dalam berinovasi dari sisi bisnis model. Di samping pula perubahan yang terkait dengan tata kelola perusahaan yang lebih baik," pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya