JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) bus listrik akan diupayakan hingga lebih dari 50%.
Upaya tersebut dilakukan melalui kerja sama dengan perguruan tinggi.
“Bus listrik ini akan kita upayakan TKDN bisa lebih dari 50%, upaya (kerja sama) ini kita harus apreasiasi apalagi bagian TKDN-nya, dilakukan oleh rekan-rekan pendidikan tinggi, banyak arti yang bisa dipetik dari kerja sama dengan Kemndibud, satu sisi tentu membuka ruang baru bagi produk-priduk dalam negeri,” ujar Budi, dikutip Senin (18/7/2022.
BACA JUGA:Menhub Minta Pengerjaan Bus Listrik Merah Putih Dipercepat untuk G20
Saat ini PT INKA (Persero), PT KAI (Persero), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggandeng 9 perguruan tinggi.
Mereka di antaranya, Institut Teknologi Bandung, Institut Sepuluh Nopember, Politeknik Madiun, Telkom University, Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, Universitas Gajah Mada, Universitas Indonesia, dan Universitas Sebelas Maret.
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia BUMN, Teknologi dan Informasi (SDM TI) Kementerian BUMN, Tedi Bharata mengemukakan BUMN tidak bisa menjalankan core business tanpa adanya riset.