Erick Thohir Akui Ada Gap Anggaran Rp20,8 Triliun dari PMN BUMN 2023

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Kamis 08 September 2022 14:10 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: YouTube/TV Parlemen)
Share :

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatat terdapat gap antara usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) 2023 dengan alokasi pada nota keuangan sebesar Rp20,81 triliun.

Adapun usulan PMN BUMN pada 2023 sebesar Rp67,82 triliun.

Hanya saja, pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hanya menyetujui di angka Rp41,31 triliun.

 BACA JUGA:Sri Mulyani Cairkan PMN BUMN Rp41,3 Triliun, Erick Thohir: Masih Kurang

"Terdapat gap sebesar Rp 20,81 triliun dari usulan PMN 2023 dengan alokasi pada nota keuangan," ujar Erick saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (8/9/2022).

Erick menyebut PMN yang dialokasikan Kemenkeu masih kurang.

Lantaran, ada sejumlah program penugasan pemerintah yang dijalankan BUMN memerlukan pendanaan yang cukup besar.

Lalu, anggaran beberapa proyek strategis yang masih bersifat terbuka.

Misalnya anggaran proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang dalam proses audit BPKP dan Komite KCJB lantaran adanya cost overrun atau pembengkakan biaya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya