Ada Diskon Tiket Kereta untuk Dosen hingga Alumni 5 Universitas, Cek Syarat dan Aturan Mainnya

Clara Amelia, Jurnalis
Kamis 08 September 2022 16:45 WIB
Diskon Tiket Kereta untuk Dosen hingga 5 Alumni Universitas (Foto: KAI)
Share :

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan diskon tiket kereta untuk dosen hingga alumni 5 universitas.

Pada tahun ini, KAI bekerjasama dengan Universitas Sebelas Maret, Universitas Padjadjaran, Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, dan Universitas Gadjah Mada untuk memberikan diskon sebesar 10% untuk naik KA Jarak Jauh.

Diskon diberikan bagi pihak-pihak seperti dosen, tenaga pendidik, atau ikatan keluarga alumni sesuai perjanjian kerja sama dengan KAI.

Baca Juga: Asyik! Seluruh Civitas Akademika dan Alumni UNS Dapat Diskon Naik Kereta Api Selama Dua Tahun

Diskon tarif 10% yang diberikan KAI hanya berlaku pada kereta api jarak jauh dan menengah. Diskon tersebut berlaku untuk semua kelas yakni ekonomi, bisnis, maupun eksekutif.

Namun, diskon ini tidak berlaku untuk kereta api perkotaan (komuter), kereta api tarif khusus, dan kereta api tarif promosi. Diskon juga tidak berlaku pada kereta berjenis luxury, imperial, priority, atau kereta api wisata lainnya.

Agar mendapatkan diskon tarif, dosen, tenaga kependidikan, dan alumni UNS harus melakukan registrasi untuk pencatatan hak diskon tarif terlebih dahulu.

Registrasi tersebut dapat dilakukan di customer service stasiun dengan melampirkan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu bukti diri.

Usai melakukan registrasi di customer service, calon pengguna harus mengunduh dan mengaktifkan aplikasi KAI yakni KAI Access.

Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang didaftarkan pada KAI Access harus sama dengan NIK yang didaftarkan pada customer service . Jika sudah selaras, diskon tarif akan otomatis tersedia di akun KAI Access masing-masing.

Perlu diingat, diskon ini hanya berlaku jika dosen, tenaga kependidikan, dan alumni UNS memesan tiket melalui aplikasi KAI yakni KAI Access.

Diskon ini hanya diperuntukkan bagi dosen, tenaga kependidikan, dan alumni UNS secara pribadi. Diskon tidak dapat berlaku untuk keluarga dosen, tenaga kependidikan, ataupun alumni UNS. Diskon tarif berlaku mulai 11 Maret 2022 hingga dua tahun mendatang.

 

Sementara itu, KAI juga melakukan kolaborasi dengan sejumlah perguruan tinggi untuk dapat mengembangkan sumber daya manusia KAI yang andal. Kerja sama ini bertujuan untuk saling memberikan nilai tambah bagi kedua belah pihak.

KAI telah melakukan kerja sama dengan Institut Teknologi Bandung pada 13 Oktober 2017, Universitas Jenderal Soedirman pada 15 November 2021, Universitas Negeri Yogyakarta pada 20 Juni 2022 dan Universitas Indonesia pada 26 Juli 2022. Kerja sama ini meliputi penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan serta pendidikan dan pelatihan SDM.

“Kerja sama yang dibangun dengan sejumlah perguruan tinggi ini merupakan bentuk komitmen KAI dalam mengembangkan SDM di perusahaan. Kolaborasi ini menjadi bagian penting dari upaya peningkatan kompetensi seluruh insan KAI,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam siaran persnya, Jakarta.

SDM merupakan salah satu faktor penting yang tidak dapat dilepaskan dari sebuah perusahaan. Pengembangan SDM diperlukan guna mempersiapkan talenta KAI untuk bersaing dalam persaingan global.

KAI merasa ini merupakan salah satu hal yang penting dalam upaya meningkatkan dan memperluas Customer Base KAI. Tujuannya agar segmentasi pelanggan yang menggunakan kereta api semakin beragam dan bertambah.

Atas terjalinnya kerja sama tersebut, KAI mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat. Diharapkan kolaborasi ini dapat memberikan hasil serta manfaat yang besar bagi kemajuan kedua belah pihak.

“Semoga kerja sama ini mampu mendorong terciptanya pemenuhan serta pengembangan talenta SDM KAI yang unggul serta menjadikan transportasi kereta api sebagai moda transportasi pilihan utama Indonesia kedepannya,” tutup Joni.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya