Harga Batu Bara Naik, PTBA Targetkan Laba Bersih Tembus Rp10 Triliun

Agregasi Harian Neraca, Jurnalis
Kamis 15 September 2022 11:47 WIB
Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)
Share :

Untuk porsi penjualan ekspor batu bara PTBA juga meningkat dari 33% pada kuartal I-2022 menjadi 38% di kuartal II-2022. Peningkatan pada kuartal kedua itu menyebabkan porsi ekspor pada semester I-2022 tercatat sebesar 35% dari seluruh penjualan.

"Average selling price (ASP) atau harga jual rata-rata pada kuartal II-2022 tercatat sebesar Rp1,3 juta per ton, naik 14% dibanding kuartal I-2022 karena peningkatan porsi penjualan ekspor," bebernya.

Di mana peningkatan ekspor tersebut disebabkan suplai batu bara ke India meningkat 2 juta ton secara tahunan (yoy), diikuti peningkatan penjualan ke negara-negara Asia Tenggara dan Asia Timur seperti Thailand, Korea Selatan, dan Kamboja.

India menjadi tujuan ekspor terbesar PTBA dengan porsi mencapai 18% dari total penjualan. Diikuti Korea Selatan 4%, Thailand 3%, Tiongkok 2%, dan Kamboja 2%.

Sebagai informasi, PTBA juga memanfaatkan kesempatan untuk melakukan penjajakan pada pasar Eropa dengan melakukan pengiriman batu bara ke Italia dan negara Eropa lainnya.

Farida memastikan perusahaan terus meningkatkan porsi ekspor secara terukur tanpa mengabaikan kebutuhan dalam negeri. Hingga semester I-2022, porsi pemenuhan batu bara domestik dari PTBA mencapai 65%.

“Dengan masih tingginya harga batu bara serta peningkatan kebutuhan dan permintaan ekspor, perusahaan optimistis dapat terus meningkatkan kinerja hingga akhir 2022," tegas Farida.

Untuk a realisasi capex PTBA per semester I-2022 bisa dihitung telah mencapai 41%.

Tapi arena ada beberapa bagian yang proses administrasinya masih menunggu, pencatatan realisasi capex semester pertama ini baru 24%.

Sehingga kini perseroan terus berupaya agar capex tahun ini senilai Rp2,9 triliun bisa terealisasi secara optimal sampai akhir 2022.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya