5 Fakta Kenaikan Harga BBM, Harga Cabai hingga Tarif Ojol Ikut Kena Imbas

Shelma Rachmahyanti, Jurnalis
Minggu 18 September 2022 06:17 WIB
Pertamina. (Foto: Pertamina)
Share :

5. Respons Pengusaha

Ketua Komite Analis Kebijakan Ekonomi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Ajib Hamdani menyebutkan bahwa ini sebuah keputusan yang sulit dan menjadi pilihan terakhir buat pemerintah.

"Ada 2 efek yang perlu dimitigasi dengan baik oleh pemerintah karena dampak kenaikan BBM ini," ujar Ajib di Jakarta.

Efek pertama adalah tertekannya daya beli dan tingkat konsumsi oleh masyarakat karena pertumbuhan ekonomi sedang dalam tren positif dan hal ini secara signifikan ditopang oleh konsumsi masyarakat.

Diketahui, kuartal kedua tahun 2022 ini pertumbuhan ekonomi mencapai 5,44%.

Serta diproyeksikan oleh pemerintah bisa konsisten di atas 5% secara agregat di akhir 2022. Untuk mencapai proyeksi ini, daya beli dan konsumsi masyarakat harus terjaga dengan baik.

"Hal kedua yang menjadi potensi masalah adalah tingkat inflasi. Data inflasi pada kuartal kedua sebenarnya sudah cukup mengkhawatirkan karena sudah menyentuh angka 4,94%. Di sisi lain, proyeksi pemerintah, inflasi hanya di kisaran 3% secara agregat sampai akhir tahun 2022. Karena inflasi ini, secara langsung akan menjadi pengurang tingkat kesejahteraan masyarakat," ungkap Ajib.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya