Dia menilai, meskipun dalam situasi global yang sulit, Presidensi G20 Indonesia telah berhasil menavigasi G20 dan menjaga keutuhan para anggota dalam menyelesaikan masalah-masalah terpenting yang dihadapi ekonomi dunia melalui dialog yang membangun dengan mengutamakan semangat kerja sama, kolaborasi, dan konsensus.
Pertemuan 4th FMCBG bertujuan untuk membawa seluruh komitmen yang telah dibuat selama pertemuan-pertemuan sebelumnya, khususnya dalam enam agenda utama, yaitu koordinasi dan penyelarasan tindakan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan dunia, memastikan ketahanan jangka panjang dari arsitektur ekonomi internasional, kemajuan regulasi dan pengawasan sektor finansial, meningkatkan aksesibilitas dan keterjangkauan dari keuangan yang berkelanjutan, memperbaiki investasi infrastruktur, dan implementasi paket pajak internasional.
"Terlepas dari tantangan dan perbedaan, G20 diharapkan tetap dapat menghasilkan prakarsa nyata yang dapat membantu dunia mengatasi berbagai tantangan," pungkas Sri.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)